Jenis-Jenis Kain Twill serta Keunikannya
True
Keunikan Kain Twill: Jenis, Kelebihan, dan Cara Perawatannya

Kain twill adalah jenis kain yang terbuat dari serat alami seperti kapas, wol, atau linen, yang dihasilkan melalui teknik tenun twill. Tenunan twill dicirikan oleh pola diagonal yang terbentuk pada kain tersebut, yang dihasilkan oleh pola interlacing (penyilangan) benang pada proses tenunnya. Pola diagonal pada kain twill ini membedakannya dari jenis tenunan lain seperti plain weave (tenun polos) atau satin weave (tenun satin).

Mengutip laman Sew Port, selain satin dan tenun polos, twill adalah salah satu dari tiga jenis tenun asli yang biasa digunakan untuk tekstil. Nama twill diadopsi dari kata Inggris Kuno “twili” dan kata Latin “bilix”. Untuk itu, twill sering dikaitkan dengan budaya Inggris meskipun jenis kain ini telah ditenun di budaya lain lebih lama.

Aplikasi Fashion Kain Twill

Kain twill cocok digunakan untuk berbagai macam produk tekstil, terutama pakaian. Beberapa contoh produk tekstil yang biasanya terbuat dari kain twill antara lain:

  1. Jaket: Kain twill yang tebal dan tahan lama sangat cocok digunakan untuk jaket, terutama jaket denim atau jaket militer.
  2. Celana: Celana yang terbuat dari kain twill sangat nyaman dipakai karena seratnya yang lembut dan lentur. Beberapa contoh celana yang terbuat dari kain twill antara lain celana chino atau celana cargo.
  3. Rok: Kain twill dapat digunakan untuk membuat rok dengan pola dan bentuk yang bervariasi.
  4. Tas: Tas yang terbuat dari kain twill biasanya tahan lama dan kuat, sehingga cocok digunakan untuk berbagai macam keperluan, baik itu tas sekolah, tas kerja, maupun tas travel.
  5. Sprei: Twill juga biasa dibuat sebagai sprei. Karena jenis kain ini dibuat dalam jumlah benang yang banyak dan dapat pula digunakan untuk membuat selimut tipis, taplak meja, gorden, dan handuk.
  6. Aksesoris: Selain untuk pakaian dan tas, kain twill juga cocok digunakan untuk membuat berbagai macam aksesoris, seperti topi, dasi, atau bando.

Namun, karena kain twill memiliki berbagai macam jenis dan karakteristik yang berbeda-beda, jenis produk tekstil yang cocok tergantung pada jenis kain twill yang digunakan.

Kelebihan Kain Twill

Bahan twill memiliki beberapa kelebihan yang menjadikannya pilihan yang populer dalam pembuatan berbagai produk tekstil, di antaranya:

  1. Tahan lama: Kain twill biasanya terbuat dari serat alami seperti kapas atau wol yang membuatnya tahan lama dan kuat. Ini menjadikannya cocok untuk produk-produk yang membutuhkan daya tahan yang baik, seperti jaket, celana, atau tas.
  2. Pola diagonal yang khas: Pola diagonal pada kain twill memberikan tampilan tekstur yang menarik dan unik pada produk yang terbuat dari kain ini. Hal ini membuat kain twill sering digunakan dalam produk-produk fashion yang ingin memiliki tampilan yang menonjol.
  3. Tekstur yang nyaman: Kain twill terasa lembut dan nyaman saat dipegang atau dipakai. Ini membuatnya cocok digunakan untuk produk-produk yang membutuhkan kenyaman
  4. Mudah menyerap keringat : Bahan twill cocok untuk digunakan di negara tropis seperti Indonesia. Sebab, bahan ini mampu menyerap keringat dengan cepat.

Cara Merawat Kain Twill

Untuk menjaga kain twill tetap awet dan tampilannya tetap bagus, berikut adalah beberapa tips perawatan kain twill:

  1. Cuci dengan air dingin: Kain twill sebaiknya dicuci dengan air dingin agar serat kain tidak rusak dan pola diagonalnya tetap terlihat.
  2. Hindari pemutih: Kain twill tidak disarankan dicuci dengan pemutih atau deterjen yang mengandung pemutih karena dapat merusak serat kain dan membuat warnanya pudar.
  3. Gunakan deterjen yang lembut: Pilihlah deterjen yang lembut dan ramah lingkungan untuk mencuci kain twill.
    Jangan gunakan pengering: Kain twill sebaiknya dijemur secara alami dan jangan digunakan mesin pengering karena dapat merusak serat kain.
  4. Setrika dengan suhu rendah: Jika ingin menyetrika kain twill, gunakan suhu yang rendah agar kain tidak rusak.
  5. Hindari penyimpanan dalam keadaan basah: Jangan menyimpan kain twill dalam keadaan basah karena dapat menyebabkan pertumbuhan jamur dan bau tidak sedap.                                                                                    

Dengan merawat kain twill dengan baik, maka kain tersebut akan tetap terjaga kualitasnya dan tampilannya tetap bagus meskipun sudah sering dicuci.

Jenis Kain Twill

Ada beberapa jenis kain twill yang berbeda yang dapat dibedakan berdasarkan jenis serat yang digunakan dan karakteristik kain, di antaranya:

  1. Cotton Twill: Kain twill ini terbuat dari serat kapas yang membuatnya sangat lembut, ringan, dan nyaman dipakai. Kain cotton twill sering digunakan untuk membuat pakaian sehari-hari, seperti celana panjang, jaket, dan rok.
  2. Wool Twill: Kain twill ini terbuat dari serat wol yang membuatnya hangat dan tahan lama. Wool twill sering digunakan untuk membuat pakaian musim dingin, seperti mantel atau jaket.
  3. Silk Twill: Kain twill ini terbuat dari serat sutra yang membuatnya halus dan berkualitas tinggi. Silk twill sering digunakan untuk membuat kain dasi atau scarf karena tampilannya yang elegan dan mewah.
  4. Polyester Twill: Kain twill ini terbuat dari serat sintetis polyester yang membuatnya tahan lama, mudah dirawat, dan cocok untuk produk-produk outdoor seperti jaket atau celana hiking.
  5. Rayon Twill: Kain twill ini terbuat dari serat rayon yang membuatnya ringan, lembut, dan lentur. Rayon twill sering digunakan untuk membuat pakaian musim panas seperti blus atau rok karena kemampuannya dalam menyerap kelembapan.

Setiap jenis kain twill memiliki karakteristik yang berbeda, sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan produk yang diinginkan. Moiztex memiliki beberapa pilihan kain twill yang bisa Anda pesan seperti dibawah ini :

Chinos Twill
Rayon Twill Uniqlo
3 Kain Crepe Paling Populer di Indonesia

To install this Web App in your iPhone/iPad press and then Add to Home Screen.